Kafein Pada Kehamilan

Kopi, teh, kola. dan minuman ringan lainnya mengandung kafein dalam jumlah cukup besar. Beberapa obat bebas juga mengandung kafein bersama dengan bahan lain. Coklat mengandung sejumlah kecil kafein. Seberapa berbayakah kafein? Para peneliti telah memeriksa hubungan antara asupan kafein normal sampai besar (delapan gelas kopi per hari) dengan berbagai keadaan seperti cacat lahir, keguguran, keterbelakangan pertumbuhan janin, dan kelambatan perkembangan pada anak pada masa balita. Hubungan yang jelas tidak ditemukan. Hubungan antara minum kopi selama kehamilan dan keguguran atau pertumbuhan janin yang buruk memang terlihat pada beberapa kasus, tetapi pada banyak diantaranya efek kombinasi dengan kebiasaan si ibu merokok sigaret dan faktor lain.

Ada beberapa efek kafein yang mungkin mencemaskan anda, sebagai orang tua. Ketidakteraturan denyut jantung janin dan bayi baru lahir dilaporkan di antara para wanita yang biasa meminum sejumlah besar kafein selama kehamilan, tetapi masalah jantung ini ternyata mereda setelah asupan kafein dihentikan. Kafein meningkatkan pembuangan kalsium melalui air kemih dan mengurangi jumlah kalsium yang tersedia untuk anda dan bayi. Tubuhu wanita hamil membuang kafein lebih lambat daripada wanita yang tidak hamil. Ini berarti efeknya terhadap ibu dan janin berlangsung lebih lama. Kafein juga menyebabkan meningkatnya hormon-hormon stres-epinefrin (adrenalin) dan norepinefrin (noradrenalin). Hormon-hormon ini membuat pembuluh darah tepi berkontraksi, termasuk pembuluh pada rahim dan menyebabkan penurunan sementara dari jumlah oksigen dan nutrien lain lain yang tersedia untuk janin. Makin banyak kafein yang anda minum, makin besar pengaruhnya terhadap janin. Kafein dapat melewati plasenta dengan mudah dan masuk ke aliran darah janin. Jika bayi mempunyai kafein dalam peredaran darahnya sewaktu lahir, diperlukan waktu lebih lama untuk menghilangkann kafein dari sistem tubuhnya dibandingkan pada orang dewasa. Mengingat efeknya yang berbahaya, lebih bijaksana jika anda mengurangi atau menghindari kafein selama kehamilan.